Sesjen MPR Ma'ruf Cahyono Dukung Uji Kompetensi Wartawan
Bahkan Ma'ruf mengaku mempunyai kedekatan emosional dengan wartawan parlemen. Ikatan emosional yang dibangun akan menimbulkan kesan baik.
"Saya ingin ada kedekatan emosional, bukan hanya entitas kelembagaannya yang dekat. Karena kita semua sama, hanya beda tempat pengabdiannya saja. Kita semua saudara. Ikatan emosional adalah modal kuat untuk membangun visi bersama," ujarnya.
Ma'ruf pun mengapresiasi kerja sama dan sinergi antara MPR dan Koordinatoriat Wartawan Parlemen selama ini.
“Sejauh ini tidak ada masalah, semua berjalan baik. Saya senang MPR mendapatkan publikasi yang luar biasa. Orientasi publikasi MPR bisa dijalankan secara gotong royong bersama-sama,” katanya.
“Kita memiliki visi dan misi yang sama, misalnya dalam menjaga Pancasila, NKRI, Konstitusi dan Bhinneka Tunggal Ika (Empat Pilar MPR). Misi bersama ini harus dijalankan melalui kerja sama yang baik dengan gotong royong. Artinya membangun kesepahaman bersama untuk sesuatu yang harus dipikul tanggungjawabnya bersama,” sambungnya.
Ma'ruf menambahkan saat ini adalah era kolaboratif. “Karakter leadershipnya juga harus kolaboratif. Kalau tidak kolaboratif, berarti belum mengimplementasikan manajemen modern sesuai kebutuhan jaman di era teknologi informasi sekarang. Kolaborasi terus dibangun agar Koordinatoriat Wartawan Parlemen semakin baik, dari aspek kelembagaan, sinergi, komunikasi, koordinasi dengan MPR/DPR/DPD," pungkasnya.
Dalam pertemuan itu Ketua Koordinatoriat Wartawan Parlemen Marlen Sitompul menjelaskan program-program kepengurusan periode 2020 - 2022. Salah satunya adalah program uji kompetensi wartawan.
“Tujuannya agar wartawan di koordinatoriat memiliki kompetensi sehingga dari segi penulisan juga lebih berkualitas. Kami mengharapkan dukungan dari Sesjen MPR untuk uji kompetensi wartawan," katanya.
Sekretaris Jenderal MPR Dr. Ma'ruf Cahyono mendukung jurnalis anggota Koordinatoriat Wartawan Parlemen untuk mengikuti uji kompetensi wartawan (UKW).
- Di Silaknas ICMI, Muzani: Prabowo Ratusan Kali Ingatkan Bahaya Perpecahan Bagi Bangsa
- Waka MPR Ajak Komunitas Peduli Lingkungan Kolaborasi Atasi Perubahan Iklim
- Ibas: Toleransi, Kasih Sayang, dan Kesehjahteraan Bisa Tangkal Radikalisasi
- Lestari Moerdijat Harap Kekerasan di Lingkungan Pendidikan Harus Segera Ditindaklanjuti
- Hadiri HUT ke-60 Golkar, Bamsoet Apresiasi Prabowo Dukung Perubahan Sistem Demokrasi
- Lestari Moerdijat: Inklusivitas Harus Mampu Diwujudkan Secara Konsisten