Seskab juga Tak Tahu Plt Kapolri Bertemu Presiden
jpnn.com - JAKARTA - Polemik KPK vs Polri masih terus berlanjut dengan kabar penetapan tersangka empat pimpinan KPK oleh Bareskrim Polri.
Di tengah riuhnya polemik ini, Presiden Joko Widodo tampak belum menunjukkan rencana mengeluarkan sebuah kebijakan menyelesaian karut-marut masalah ini. Banyak pihak menilai presiden terkesan membiarkan masalah ini terus berlarut-larut.
Menanggapi itu, Sekretaris Kabinet (Seskab) Andi Widjajanto mengaku presiden juga konsen terhadap masalah penetapan tersangka empat pimpinan itu. Hanya saja ia tidak tahu kapan presiden akan segera memberi putusan untuk mendamaikan dua kubu penegak hukum tersebut.
"Itu menjadi perhatian pasti, karena itulah ada pertemuan-pertemuan yang bahas tentang itu," ujar Andi kantornya, Jakarta, Selasa (3/2) malam.
Presiden, kata dia, juga tengah mencari waktu yang tepat untuk memutuskannya. "Kapan presiden ambil waktu, presiden tunggu timing yang tepat menunggu kalkulasi presiden," sambung Andi.
Sementara itu, terkait sejumlah pertemuan hari ini di Istana, Andi mengaku tak tak menahu. Ia hanya mendampingi presiden saat makan siang bersama jajaran TNI.
Dalam makan siang itu, ia menampik ada bahasan soal KPK vs Polri. Melainkan, lanjutnya, hanya mengenai perkembangan jajaran TNI ke depan.
Ia mengaku tak tahu pertemuan presiden dengan Wakapolri (Plt Kapolri) Komjen Badrodin Haiti di Istana. "Pembicaraannya tentang bagaimana TNI menjaga kesinambungan organisasi, terutama karena ada pergantian kepala staf angkatan Darat dan Laut. Hari ini, mereka naik bintang 4. Tadi laporan panglima tentang itu,"
JAKARTA - Polemik KPK vs Polri masih terus berlanjut dengan kabar penetapan tersangka empat pimpinan KPK oleh Bareskrim Polri. Di tengah riuhnya
- Trisya Suherman: Lukisan Go Green Taruparwa Bisa jadi Penyemangat Para CEO
- Seniman Papua Bawa Pesan Ekologis di Jakarta Biennale 2024
- Masih Terima Endorsement Meski Sudah Jadi Pejabat Negara, Raffi Ahmad: Kan Enggak Ada Larangannya
- Anak Muda Indonesia Pendiri Desa Bumi Jadi Pembicara di Diskusi PBB
- Masyarakat Bersatu dalam Doa, Dukung Kepemimpinan Lucianty-Syaparuddin untuk Muba Sejahtera
- Naleya Genomik & RSAB Harapan Kita Kerja Sama untuk Pengembangan Tes Genetik Talasemia