Setahun, Disnakertrans Hanya Kurangi 20 Penganggur
Program Penanggulangan Pengangguran Memprihatinkan
Rabu, 04 Januari 2012 – 12:36 WIB
SAMPIT – Angka kemiskinan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menduduki peringkat kedua di Provinsi Kalteng, namun upaya penanggulangan pengangguran di daerah ini masih jauh dari harapan. Ini dilihat dari serapan program wirausaha mandiri yang digagas Pemkab Kotim hanya mampu sekitar 20 orang dalam setahun. Meski demikian, Linda enggan mengungkapkan berapa anggaran yang diusulkan atau disetujui pada 2011 lalu, serta berapa dana yang diusulkan tahun ini. Namun, Dia memastikan setiap tahun anggaran yang diusulkan berbeda dan dengan besaran yang minim.
Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kotim, Rustam Fuadi melalui Kepala Seksi Informasi Penyaluran dan Penempatan Tenaga Kerja Linda mengakui, minimnya peserta yang ikut dalam program wirausaha mandiri disebabkan anggaran yang disediakan juga sangat kecil, sehingga perekrutan peserta sangat terbatas.
Baca Juga:
“Peserta yang ikut kegiatan tergantung anggaran yang ada. Tapi rata-rata (setiap tahun) maksimal 20 orang peserta. Untuk anggaran tergantung DPRD, apakah usulan kita disetujui atau tidak. Kalau tidak disetujui, otomatis kami tak bisa melaksanakan program itu,” kata Rustam kepada Radar Sampit (JPNN Grup).
Baca Juga:
SAMPIT – Angka kemiskinan di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) menduduki peringkat kedua di Provinsi Kalteng, namun upaya penanggulangan
BERITA TERKAIT
- Kadiskominfotik Pekanbaru Ditahan Jaksa Terkait Kasus Korupsi Pembuatan Video
- Pramono Bentuk Tim Transisi Gubernur Sebelum Dilantik, Ima Mahdiah Ketua
- Pelaku Utama Perampokan ASN Dinkes Sumsel Ditangkap, Nih Tampangnya
- 8 Daerah di Sumsel Menetapkan Kepala Daerah
- Farhan Ungkap Rencana Revitalisasi Teras Cihampelas yang Terbengkalai
- Sertijab Wakapolda Riau dan PJU, Irjen Iqbal Ingatkan Komitmen Melayani Masyarakat