Setahun Dolly Ditutup, Keluarga Tante Dolly Surati Bu Risma, Isinya…
Senin, 25 Mei 2015 – 06:31 WIB
Yang pertama bernama Dolly van Der Mart dan yang kedua adalah Dolly Khavit. Ada yang menyebut dolly berperan muncikari dan kemudian mengorganisasi PSK. Ada memang ada yang menyebut dia menyewakan tempat untuk kegiatan prostitusi. Maka muncullah wisma pertama di kawasan tersebut.
Baca Juga:
Kawasan itu terus berkembang hingga dari jumlah PSK dan luas wilayah operasi, Dolly disebut-sebut mengalahkan distrik lampu merah Phat Pong di Bangkok, Thailand, ataupun kawasan Geylang di Singapura. Pada masa jayanya, hampir 100 ribu orang berkunjung setiap malam ke Dolly. (jun/nir/c19/ayi/mas)
SURABAYA - Pemkot Surabaya terus berupaya memperbaiki infrastruktur di bekas kawasan prostitusi Dolly di Surabaya. Ya, sejak setahun lalu kawasan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Penumpang Super Air Jet Jakarta-Pekanbaru Terjebak 2 Jam Dalam Pesawat, Begini Kronologinya
- Terseret Arus Sungai, Warga di Mamuju Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Polisi Selidiki Penyebab Mahasiswi Tewas Terjatuh dari Gedung Gymnasium UPI
- Pitra Romadoni Nasution Apresiasi Pembentukan TIUPP Padang Lawas
- Niat Ingin Mengembalikan Handphone, Pedagang Pempek Malah Dimaki Dokter
- Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Jagorawi Arah Jakarta