Setahun Lebih Pandemi, Begini Suramnya Bisnis Kos-kosan di UI
jpnn.com, DEPOK - Pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung hampir dua tahun sangat merugikan para pemilik kos-kosan di sekitar kompleks Universitas Indonesia (UI), Depok.
Menurut salah satu penjaga rumah kos dekat pintu belakang UI Parmin, banyak kos-kosan yang menurunkan harga hingga dipindah tangan.
"Karena memang mahasiwa pada balik ke kampung halaman masing-masing, sehingga ada yang menurunkan harga ada pula yang sampai dijual," terangnya kepada JPNN.com, Senin (22/11).
Bahkan, kos yang Parmin jaga sudah dua kali ganti kepimilikan selama pandemi, karena pemasukan tak mampu menutup biaya operasi.
"Kos ini dari 52 kamar hanya terisi 6 kamar, dan saat ini pemiliknya tinggal di Jakarta," jelasnya.
Parmin mengaku gaji yang didapatnya menurun dari biasanya.
"Gaji saya juga berkurang, sehingga harus cari-cari sampingan lagi," tandasnya. (mcr19/jpnn)
Setelah pandemi seluruh sektor usaha sangat terdampak, begitu pula bagi para pemilik kost di dekat Universitas Indonesia, ada yang turun harga hingga dijual karena sepi peminat dan tidak ada pemasukan
Redaktur : Adil
Reporter : Lutviatul Fauziah
- Pelaku Penembakan di Depok Jadi Tersangka
- Survei Voxpol: Warga Depok Sebut Imam-Ririn Cocok Jadi Pemimpin
- AHF Indonesia Dorong Peran Asia dalam WHO Pandemic Agreement
- Politikus Golkar Kritik Supian Suri soal Pengadaan Incinerator Depok
- Apa yang Sebenarnya Terjadi dengan Kematian Ibu dan Anak di Depok?
- Soal Jalan Raya Sawangan dan Rp 300 Juta per RW, Rawan Pelanggaran Hukum