Setelah 38 Tahun, Warga Kebon Kosong Jakarta Pusat Dapat Nikmati Layanan Air PAM

jpnn.com, JAKARTA - Penantian selama lebih dari 38 tahun bagi warga Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat kini telah usai.
PAM Jaya kini menghadirkan pelayanan air minum perpipaan bagi warga di area RW 04 hingga RW 09, Kebon Kosong.
Warga pun tidak perlu lagi membeli air dari gerobak maupun menggunakan air tanah.
Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin mengatakan selama lebih dari 38 tahun layanan air minum perpipaan akhirnya dapat terlaksana bagi warga Kebon Kosong.
"Kami masuk, 3 dekade, berhasil melobi Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPK Kemayoran) memberikan izin untuk menyalurkan air perpipaan," ujar Arief dalam keterangannya, Sabtu (21/12).
Arief tak memungkiri sejumlah kendala dan tantangan dihadapi untuk mencapai target layanan air bersih 100 persen pada 2030.
Pasalnya air perpipaan masih sangat kecil di Indonesia, termasuk Jakarta.
Bahkan, ungkap Arief, radius 20 kilometer dari Istana Negara yang berada di ring satu tidak dapat layanan air bersih lewat pipa lebih dari 38 tahun.
PAM Jaya kini menghadirkan pelayanan air minum perpipaan bagi warga di area RW 04 hingga RW 09, Kebon Kosong.
- Selaraskan Akademik & Spiritual, Madina Islamic International School Cetak Generasi Unggul
- Rano Karno Berniat Rekrut 1.000 Personel Damkar per Tahun di Jakarta
- BEMSMART23, Dukung Pemberdayaan Siswa di Bidang Olahraga dan Seni
- Penantian 40 Tahun Warga Bambu Kuning Berakhir, PAM Jaya Salurkan Air Minum Perpipaan
- DPRD DKI Tak Mempersoalkan Kenaikan Tarif PAM Jaya, Asalkan
- PAM Jaya Ingatkan Pentingnya Perawatan Rutin Tandon Air