Setelah Bunuh Istri, 9 Hari Kemudian Tu Menyerahkan Diri

jpnn.com, BEKASI - Mayat Tanti Susanti (43) ditemukan dalam kondisi busuk oleh Sari pada 12 April 2019. Setelah pendalaman, ternyata Tanti merupakan korban pembunuhan. Pelaku tak lain adalah suaminya sendiri, Tu (47).
Kapolres Metro Bekasi Kombes Candra Kumara menghadirkan Tu bersama dengan tersangka kriminal lain.
Candra membeberkan alasan mengapa Tu tega menghabisi nyawa istrinya sendiri.
“Pelaku mengaku membunuh korban karena sakit hati sering dicaci maku oleh korban dan masalah materi juga,” katanya.
Warga Perumahan Grand Permata City, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi, itu tewas karena lehernya dililit tali tambang oleh pelaku, lalu mayatnya dibuang.
“Pelaku menyerahkan diri ke Polsek Serpong Tangerang. Mendapat informasi itu kami jemput pelaku,” katanya.
Jarak waktu pembunuhan dengan penyerahan diri korban berselang sembilan hari.
“Pelaku kami ancam dengan 340 KUHP dengan ancaman penjara hingga 20 tahun,” tandas Candra.(lea/pojokbekasi)
Tu tega membunuh istrinya sendiri lantaran merasa sakit hati dan juga karena permasalahan materi.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Sadis di Dumai, Oh Ternyata
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- 51 Hari Tanpa Kejelasan, Keluarga Korban Pembunuhan Minta Polisi Buka Hasil Penyelidikan
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Pesta Malam Berujung Maut di Rejang Lebong, 2 Nyawa Melayang
- Pembunuhan Bocah di Jember Sangat Keji, Motif Pelaku Belum Terungkap