Setelah Kontroversi Dan Protes 6 Tahun, Masjid Australia Ini Dibangun
Dana pemerintah ditujukan untuk tahap pertama gedung - aula olahraga dan umum yang akan selesai dalam waktu sembilan bulan.
Pembangunan ruang ibadah akan dimulai setelah itu, sambil menunggu penggalangan dana lebih lanjut.
"Ada empat tahap jadi mari kita mulai tahap demi tahap," kata wakil presiden Pusat Komunitas Islam Bendigo, Sameer Syed.
"Tahap pertama seharusnya beberapa juta dan mudah-mudahan kami akan memilikinya dalam beberapa tahun mendatang."
Photo: Sameer Syed, bersama juru bicara Islamic Centre Bendigo, Aisha Neelam, mengatakan tahapan pertam pembangunan habiskan biaya 2 juta dolar (atau setara Rp 20 miliar). (ABC Central Victoria: Sian Gard)
Proses panjang dan sulit
Lebih dari 500 Muslim dari 25 negara berbeda mendiami Bendigo.
Ibadah sholat berlangsung di sebuah ruangan kecil di kampus lokal Universitas La Trobe ketika dewan kota menyetujui izin untuk masjid ini pada bulan Juni 2014.
Lebih dari 400 keberatan diajukan terhadap rencana pembangunan masjid, yang menyebabkan perdebatan sengit.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata