Setelah Meninggal Baru Digantung
Kamis, 12 Januari 2012 – 07:21 WIB
Secara forensik, fakta-fakta pendukung yang biasanya menyertai korban gantung diri juga tidak ditemukan. Misalnya, lidah terjulur kaku dan keluar sperma secara otomatis. "Ada kemungkinan mereka meninggal lalu untuk menutupi jejak lantas digantung secera bersama-sama. Kalau ini benar, kejam sekali," katanya.
Secara terpisah, Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Boy Rafli Amar menjelaskan Polri tidak menutupi kasus meninggalnya tahanan di Sijunjung. "Kami justru sedang bekerja untuk mengungkapnya," katanya.
Mantan Kapolres Pasuruan Jawa Timur itu memastikan ada tindakan hukum jika diperoleh fakta bahwa kedua tahanan itu meninggal akibat kesalahan petugas. "Pasti, tidak ada yang ditutupi. Kawan-kawan bisa pantau terus perkembangannya," katanya.(rdl)
JAKARTA - Keluarga Faisal dan Budri, dua tahanan yang tewas di sel Polsek Sijunjung terbang ke Jakarta kemarin (11/01). Yusmindar ibu korban dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Aksi Ayah Perkosa Anak Kandung di Lombok Tengah Terungkap
- Lelaki Bejat Ini Sungguh Keterlaluan, Anak Kandung Sendiri Disetubuhi
- 3 Terduga Pelaku Pelecehan Turis Asing di Braga Bandung Diamankan Polisi, Begini Pengakuannya
- Eks Anggota TNI Tewas Dibunuh, 7 Pelaku Masih Diburu
- Todongkan Airsoft Gun di Loket Parkir, PNS KSOP Bakauheni Tersangka
- Todong Petugas Loket Parkir Pakai Airsoft Gun, PNS KSOP Bakauheni Ditangkap Polisi