Setelah Pak Ganjar Marah-Marah Kemarin, Hari Ini Langsung Banyak Petugas Terjun ke Lapangan

Ganjar juga meminta pekerjaan proyek peninggian saluran di jalur Pantura dipercepat.
Jika dari laporan Supervisi proyek itu baru selesai lima hari, dirinya mengatakan terlalu lama.
"Tadi disampaikan lima hari selesai, ndak bisa itu kesuwen (terlalu lama). Saya minta personelnya ditambahi sehingga lebih cepat. Kalau kemarin yang saya lihat hanya 3-4 pekerja, ya ndak bisa. Karena kondisi seperti ini, harus cepat. Ini sudah terlalu lama macetnya," tuturnya.
Sementara itu, Dinas PU PSDA Jateng sedang melakukan rekayasa untuk mengurangi rob di jalur Pantura itu.
Pihaknya sedang membuat tanggul darurat di Kali Meong Kampung Sri Wulan Kecamatan Sayung Demak serta menaruh mobil pompa portabel.
"Jadi kami lakukan istilahnya isolasi, air laut tidak terkoneksi dengan darat. Upayanya ya ditanggul dan dipompa," kata Kepala DPU PSDA Jateng, Eko Yunianto.
Proses pembuatan rekayasa itu, lanjut Eko, sedang berlangsung. Setelah selesai, maka penyedotan bisa dilakukan.
"Tadi malam sudah kami sedot, tapi belum optimal karena tanggul belum selesai. Kami kebut ini, kalau sudah langsung kami sedot. Kami menggunakan mobil portabel yang di dalamnya terdapat dua mesin pompa," pungkasnya. (flo/jpnn)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kembali sidak untuk memeriksa penanganan banjir rob setelah kemarin dilihatnya hanya sedikit petugas yang bekerja.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Meraup Untung dari Kemacetan Arus Mudik, Pedagang Kopi Keliling Berseliweran
- Kemacetan Panjang Sempat Terjadi di Jalur Selatan Nagreg, Polisi Ungkap Penyebabnya
- Waspada, Hujan hingga Banjir Rob Diperkirakan Terjadi di Sejumlah Wilayah Hari Ini
- BMKG Meminta Warga Waspada Banjir Rob di 17 Wilayah di Indonesia, Catat Daerahnya
- Geram, Warga Adang Mobil Pelat Merah BM 52 yang Lawan Arus Saat Macet di Lintas Pekanbaru-Siak
- Gelombang Pasang Menghantam Rumah Warga di Situbondo