Setelah Ratusan Nyawa Melayang, Hamas dan Israel Akhirnya Capai Gencatan Senjata

Hamas dan kelompok militan lainnya yang berada di daerah permukiman telah menembakkan lebih dari 4.000 roket ke kota-kota Israel, ratusan gagal dan sebagian besar lainnya dicegat oleh sistem 'Iron Dome'.
Setidaknya 230 warga Palestina tewas, termasuk 65 anak-anak dan 39 wanita, dan lebih dari 1.700 warga telah terluka, menurut Kementerian Kesehatan Gaza, yang tidak membedakan jumlah tersebut apakah kelompok Hamas atau warga sipil.
Hamas dan kelompok militan Jihad Islam mengatakan sedikitnya 20 pejuang mereka tewas, sementara Israel mengatakan jumlahnya sedikitnya 130 orang.
Dua belas orang di Israel, termasuk seorang anak laki-laki, seorang anak perempuan, dan seorang tentara, tewas.
Serangan roket oleh Hamas dan sekutu Jihad Islam telah dilanjutkan setelah jeda delapan jam sebelumnya pada hari Kamis, ketika Israel terus melancarkan serangan dengan dalih menghancurkan kemampuan militer Hamas dan faksi lainnya.
AP, Reuters
Diproduksi oleh Farid M. Ibrahim dari artikel ABC News.
Gencatan senjata antara Hamas dan Israel berhasil dicapai untuk menghentikan konflik bersenjata yang telah berlangsung 11 hari di Jalur Gaza
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia