Setengah dari Angkatan Kerja Penyandang Autisme di Australia Menganggur
"Akibatnya mereka tidak lulus proses interview apalagi diberikan kesempatan menunjukan kemampuan mereka yang sebenarnya,"
Professor Dissanayake mengatakan penelitian awal menunjukan program perekrutan semacam ini mampu menghasilkan dampak positif baik untuk perusahaan HP dan tenaga kerja yang baru direkrut.
"Kami kini sedang memfokuskan diri pada kesejahteraan mereka dan juga kualitas hidupnya tapi juga pada pendapatan keluarga mereka; apa arti program semacam ini untuk keluarganya, rekan kerjanya dan juga bagi perusahaannya,"
Juru bicara HP, Michael Fieldhouse akan mempresentasikan program ini kepada perusahaan teknologi lain di London pekan ini.
Dia mengatakan perusahaan lain perlu juga melakukan program semacam ini.
"Kita sekarang ini mencari bakat-bakat dari kolam yang baru, yang mungkin tidak pernah dilakukan sebelumnya,"
"Dengan melakukan pendekatan ini, kami sesungguhnya justru malah memiliki keunggulan kompetitif di pasar; kami menerapkan mekanisme semacam ini untuk mempekerjakan penyandang spektrum autisme dan menghargai kerja mereka dan menjamin kelangsungan pekerjaan mereka,"
Seorang pria penyandang autism berhasil mendapatkan pekerjaan dambaannya sebagai pengembang peranti lunak di perusahaan teknologi canggih Hewlett-Packard.Hampir
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Pemerintah Korea Selatan Perintahkan Periksa Semua Sistem Pesawat
- Jakarta Punya Masalah Kucing Liar, Penuntasannya Dilakukan Diam-diam
- Dunia Hari Ini: Ada Banyak Pertanyaan Soal Kecelakaan Pesawat Jeju Air
- Sejumlah Berita dari Indonesia yang Menarik Perhatian Australia di 2024
- Universitas Australia Akan Jadi yang Pertama Gunakan AI di Asia Pasifik
- Dunia Hari Ini: Pesawat Azerbaijan Airlines yang Jatuh Kemungkinan Ditembak Rusia