Setiap Hari Kabarnya Ditunggu via TV
Kamis, 03 Juni 2010 – 09:38 WIB

AKSI - Sejumlah anak-anak Indonesia, dengan poster foto kekejaman tentara zionis Israel terhadap anak-anak di Gaza, Rabu (2/6) di Bundaran HI, yang mengikuti aksi bersama para orangtuanya menuntut agar PBB mengambil langkah cepat penyelesaian masalah di Jalur Gaza. Foto: Muhamad Ali/Jawa Pos.
Adik bungsu Abdillah, Nadira Onim yang juga mendampingi ibunya, saat didatangi koran ini mengatakan, harapan agar Abdillah kembali ke tanah air bukan saja menjadi dambaan keluarga. Tetapi katanya, juga diharapkan oleh seluruh warga desa sekitar. Sebab menurut rencana, Abdillah yang bekerja di Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) sejak tahun 2000 silam itu, akan memediasi lembaga MER-C untuk mendirikan rumah sakit di Kecamatan Galela. Harapan itu seolah tertantang, saat Abdillah yang menjadi tim relawan dalam misi kemanusiaan di Gaza, ternyata mengalami musibah. Tapi untunglah, Abdillah sampai saat ini masih dalam keadaan selamat. (*/ito/jpnn)
Dari sebanyak 12 orang WNI yang ikut sebagai tim relawan di Gaza, salah satu di antaranya adalah Abdillah Onim, warga Desa Towara, Kecamatan Galela,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza