Setiawan Djody setelah Setahun Operasi Ganti Hati (1)
Rancang Tur Kantata Bersama Iwan Fals
Minggu, 04 Juli 2010 – 09:14 WIB
Sekitar setahun yang lalu, tepatnya 14 Juni 2009, pemusik sekaligus pebisnis Setiawan Djody menjalani operasi ganti hati di Rumah Sakit Siloam Gleneagles, Singapura. Djody sukses melewati masa-masa kritis pasca operasi. Bagaimana kondisinya kini?
Laporan DIAN WAHYUDI & AGUNG PUTU I, Jakarta
Laporan DIAN WAHYUDI & AGUNG PUTU I, Jakarta
MESKI masih terlihat kurus, pemilik nama lengkap Kanjeng Pangeran Haryo Salahuddin Setiawan Djodi Nur Hadiningrat kini sudah tampak segar. Wajahnya yang sempat menghitam sebelum menjalani operasi ganti hati, sudah mulai pulih.
Saat ditemui di rumahnya, bilangan Kemanggisan, Jakarta Barat, gerak-gerik pria kelahiran Solo, 13 Maret 1949 itu, juga sudah tidak menunjukkan seseorang yang telah melakoni operasi besar, ganti liver. Gaya bicara yang meledak-ledak ditingkahi tawa lepas tetap menjadi ciri khas pengusaha yang seniman itu.
Setiawan Djody memang terus meyakinkan bahwa kondisinya kini sudah jauh lebih baik. Termasuk, saat Jawa Pos masih ragu untuk menjabat tangannya di awal pertemuan, bapak lima orang anak itu justru yang mengulurkan tangannya lebih dulu. "Sudah, sekarang sudah tidak apa-apa kok," kata Setiawan Djody, sambil menyapa ramah.
Sekitar setahun yang lalu, tepatnya 14 Juni 2009, pemusik sekaligus pebisnis Setiawan Djody menjalani operasi ganti hati di Rumah Sakit Siloam Gleneagles,
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala