Setnov Balik jadi Ketua DPR, Politikus Nasdem: Kesannya Kurang Baik

jpnn.com - JAKARTA - Anggota Fraksi Nasdem Mayjen TNI (Purn) Supiadin Aries Saputra menyatakan, keputusan menarik Ade Komarudin sebagai ketua DPR dan mengembalikan jabatan tersebut kepada Setya Novanto, merupakan kewenangan Partai Golkar.

Sebagai wakil rakyat di DPR, Supiadin mengatakan fraksinya tidak akan mencampuri.

Mekanismenya pun sudah diatur sedemikian rupa dalam Undang-undang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3). Tapi ketika bicara soal dampak dari keputusan tersebut, Supiadin menilai ada kesan yang kurang baik.

"Artinya jangan sampai DPR itu terkesan berganti-ganti pimpinan, seperti, ya gimana gitu lah. Kesannya kurang baik. Manajemen kepemimpinan itu tidak bagus," kata Supiadin di kompleks Parlemen Jakarta, Rabu (23/11).

Dampak dari keputusan itu menurutnya tentu terhadap DPR secara kelembagaan, fraksi Golkar maupun partai berlambang beringin tersebut.

Di sisi lain, setiap anggota dewan maupun fraksi punya tanggung jawab menjaga nama baik parlemen, yang di mata masyarakat belum mendapat predikat memuaskan.

"Itu lah tugas anggota DPR dan fraksi menjaga kredibilitas ‎parlemen ini. (Lembaga) ini milik rakyat, kami wakil rakyat sekarang bagaimana mempertanggungjawabkan kinerja kepada rakyat," pungkasnya.(fat/jpnn)