Setnov Tersangka, DPP Golkar Diminta Rapatkan Barisan Selamatkan Partai
jpnn.com, JAKARTA - Politikus Muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meminta DPP Golkar segera melakukan rapat terkait penetapan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP).
"Saya kira DPP perlu segera mengambil langkah-langkah yang lebih serius. DPP harus segera rapat, kemudian melibatkan juga komponen DPP yang lain," kata Doli kepada JPNN.com.
Menurut Doli, DPP bisa segera mengundang tokoh-tokoh senior Golkar, seperti Akbar Tanjung, Aburizal Bakrie, dan Agung Laksono, untuk membicarakan mengenai penetapan tersangka Setnov, sapaan Setya Novanto).
"Segera saja tokoh-tokoh senior itu diundang bersama DPP untuk mengambil langkah-langkah segera dan cepat dalam konteks menyelamatkan partai," tutur Doli.
Dia menjelaskan, Golkar mesti mengambil langkah-langkah secara cepat, karena tidak lama lagi akan ada agenda-agenda yang perlu mereka hadapi, yaitu pemilihan kepala daerah serentak dan persiapan pemilihan legislatif dan pemilihan presiden.
Hal itu harus segera dikonsolidasikan.
"Kalau membiarkan lama-lama larut dalam kasus ini (penetapan tersangka Setnov), saya kira taruhannya adalah partai kami ini akan tidak terkonsolidasi dengan baik ke depannya," ungkap Doli. (gil/jpnn)
Politikus Muda Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia meminta DPP Golkar segera melakukan rapat terkait penetapan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto
Redaktur & Reporter : Natalia
- Jokowi Tanggapi Pernyataan Eks Ketua KPK Agus Rahardjo soal Kasus Setnov
- Jokowi Mempertanyakan Maksud Pernyataan Agus Rahardjo
- Menduga Pernyataan Agus Rahardjo soal Perintah Jokowi di Kasus Setnov, Antara Kontroversi dan Agenda Politik
- Praktisi Hukum Sebut Pernyataan Agus Rahardjo Tendensius dan Bernuansa Politis
- Isu Jokowi Pernah Minta Kasus Setnov Dihentikan, Awiek PPP Mengaku Semua Pihak Kaget
- Alexander Sebut Arahan Jokowi untuk Hentikan Kasus Setnov Ditolak Pimpinan KPK