Setop Rekrut Honorer Baru, Angkat Dahulu R2/R3 Jadi PPPK

Setop Rekrut Honorer Baru, Angkat Dahulu R2/R3 Jadi PPPK
Ketua ASN PPPK Guru 2022 Provinsi Riau Eko Wibowo mengatakan, langkah pemerintahan Prabowo Subianto untuk menghentikan masuknya honorer baru harus didukung penuh. Foto dok. Ekowi for JPNN

Jenjang karier PPPK disamakan dengan PNS.

"Kami ini ASN, tetapi masih mengalami diskriminasi karier," ucapnya.

Dia mencontohkan PNS bisa mutasi atau pindah ke organisasi perangkat daerah (OPD).

Sementara, PPPK tidak bisa pindah ke OPD terkait.

Padahal, PPPK punya kompetensi yang mumpuni di OPD misalnya di Dinas Pendidikan. Jangan hanya bisa kepala sekolah (kepsek).

"PPPK jangan hanya jadi kepsek, tetapi bisa jabatan lain di Dinas Pendidikan. Kami tidak kalah kok dari sisi pendidikan. Banyak yang S2 dan S3," ungkapnya.

Hal tersebut, lanjutnya, jadi perhatian pemerintah pusat, baik Presiden Prabowo Subianto, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Rini Widyantini, Kepala BKN Zudan Arif, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti.

Sudah saatnya ASN, baik PNS dan PPPK setara. Tidak ada diskriminasi.

Setop rekrut honorer baru, angkat dahulu R2/R3 serta tahap 2 jadi PPPK secara bertahap

JPNN.com WhatsApp

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News