Setuju Koopssusgab Aktif Lagi tapi Hanya Sementara
Kamis, 17 Mei 2018 – 16:58 WIB
"Karena itu, Presiden Jokowi diharapkan dapat mendisiplinkan jajarannya yang mengambil langkah-langkah kontraproduktif dan bertentangan dengan semangat kepatuhan pada rule of law dan penghormatan pada hak asasi manusia," ucapnya.
Hendardi mengingatkan, cara-cara represi justru akan menjauhkan warga dengan Jokowi yang akan berlaga kembali di Pilpres 2019. Karena itu, dibanding menghidupkan kembali Komando tersebut, Jokowi lebih baik turut aktif memastikan penyelesaian pembahasan revisi RUU Antiterorisme. (gir/jpnn)
Ketua Setara Institute Hendardi mengatakan, pelibatan Koopssusgab TNI pada pemberantasan terorisme harus bersifat sementara.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
BERITA TERKAIT
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- BHM Bela Mardani Maming di PK, Hendardi: Kecil Potensi Diterima Pengadilan
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme
- Grup 1 Kopassus Terima Kehormatan Samkarya Nugraha dari Presiden Jokowi