Setujui KLB untuk Perjelas Posisi Anas
Konsolidasi Hanya Bisa dengan Ketua Umum Baru
Minggu, 10 Maret 2013 – 20:02 WIB
Ketiga, dengan adanya ketum baru hasil dari KLB maka posisi Anas yang menyatakan "berhenti" dari Ketua Umum PD akan semakin jelas. Sebab, Anas tidak pernah menyatakan mundur tapi berhenti dari ketua umum karena tidak pernah membuat pernyataan secara tertulis. "Terpilihnya ketum baru produk KLB ini dapat menghentikan polemik soal jabatan ketum PD saat ini," lanjutnya.
Ditambahkannya, SBY justru sudah bertindak tepat karena selaku Ketua Majelis Tinggi menjadi pihak yang berinisiatif mendorong KLB. "Jika (KLB, red) datang dari permintaan DPD atau DPC, akan timbul opini bahwa SBY tidak memahami aspirasi pengurus daerah. Ini malah dapat meruntuhkan wibawa SBY," pungkasnya.(ara/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris Majelis Tinggi Partai Demokrat (PD), Jero Wacik, tiba-tiba mengaku telah diperintahkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Politikus Senior PDIP Ini Nilai Megawati Nakhoda NKRI, Hasto Adalah Jangkarnya
- Megawati Sebut Mundur Lebih Terhormat daripada Dipecat, Sindir Jokowi?
- HUT ke-52 PDIP: Megawati Perintahkan Kader Bonding dengan Rakyat
- Pemerintah Pertimbangkan Melantik Dahulu Kepala Daerah Tak Bersengketa di MK
- Dituding Berperan Memenangkan Istri di Pilkada Serang, Mendes PDT Merespons
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia