Setujukah Anda WNI dari Wuhan Dikarantina di Kapal Perang TNI AL?
Permasalahan ini bermula dari kebijakan yang berpotensi menimbulkan penolakan, namun mengabaikannya.
Ansar mengingatkan pemerintah pusat, khususnya Kemenkes untuk tidak mengabaikan aspirasi daerah. Apalagi Natuna merupakan daerah perbatasan yang strategis.
"Kalau Kemenkes sudah bisa menjamin, semestinya tidak perlu khawatir yang berlebihan. Namun, persoalannya, ini (kebijakan) tidak disosialisasikan lebih awal," ujarnya.
Jalan tengah yang dapat diambil pemerintah yakni menyediakan tempat khusus untuk isolasi WNI yang dievakuasi dari Wuhan, seperti diisolasi di kapal tanker.
Kebijakan ini perlu dipertimbangan untuk mencegah dampak lanjutan dari kebijakan yang telah dilaksanakan di Natuna.
"Masih ada waktu pemerintah agar mengambil kebijakan yang lebih baik," ucapnya.
Ansar mengimbau warga Natuna untuk tidak melakukan tindakan anarkis dalam menyampaikan aspirasi. Ia juga mengimbau aparat TNI untuk tidak mengambil tindakan represif terhadap para pendemo.
"Sama-sama harus menahan diri, jangan sampai ada korban," katanya mengimbau. (antara/jpnn)
Ansar Ahmad yang merupakan anggota DPR asal Kepri, mengusulkan WNI yang baru dipulangkan dari Wuhan Tiongkok sebaiknya dikarantina di kapal perang TNI AL.
- 35 Pelamar Lulus SKD CPNS Natuna & Berhak Ikut SKB, Persiapkan Diri dari Sekarang
- Seleksi Kompetensi PPPK 2024 Natuna, Pemkab Upayakan Jaringan Internet Stabil
- Pemkab Natuna Mengakomodasi 2 Sanggahan Pelamar PPPK 2024
- Terbit SE agar Honorer Benar-benar Habis setelah Seleksi PPPK 2024
- TNI AL Gelar Surya Bhaskara Jaya dan Pembinaan Karakter Maritim di Atas Kapal Perang
- Penyebab Utama Honorer Gagal Seleksi Administrasi PPPK 2024, Oalah