Setya Novanto dan Fadel Kandidat Terkuat Ketua DPR
jpnn.com - JAKARTA - Peta politik perebutan posisi Ketua DPR RI makin memanas. Golkar sebagai partai peserta pemilu yang memperoleh suara terbesar kedua setelah PDIP sudah mulai ancang-ancang mepersiapkan kader yang akan diusung menjadi calon Ketua DPR menggantikan Marzuki Alie yang tidak terpilih kembali ke Senayan.
“Golkar saat ini tengah menggodok sejumlah nama yang dianggap layak untuk disodorkan sebagai Ketua DPR. Pekan depan nama calon Ketua DPR, kata dia sudah bisa ditetapkan. Karena pelantikan beberapa hari lagi paling lambat minggu depan nama itu sudah di tetapkan oleh DPP,” kata Wasekjen Partai Golkar, Tantowi Yahya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (17/9).
Menurut Tantowi, sejak awal memang sudah ada sejumlah nama yang digadang-gadang untuk maju sebagai Ketua DPR dari Partai berlambang pohon beringin ini.
Namun, memang yang belakangan nama yang mengkrucut kedua nama, di antaranya Bendahara Umum, Setya Novanto dan Wakil Ketua Umum, Fadel Muhammad, tetapi masih tentatif sifatnya.
“Nah ini belum ada yang mengerucut walau dua nama sering digadang-gadang, Setya Novanto dan Fadel Muhammad. Namun, keputusan terakhir siapa yang ditetapkan partai sebagai pimpinan DPR itu akan melalui mekanisme pengurus karena itu sementara itu dapat saya sampaikan,” tandasnya.
Tantowi juga menegaskan kalau Koalisi Merah Putih (KMP) sepakat untuk mengajukan kader Golkar sebagai calon Ketua DPR. Sebagai parpol dengan suara terbesar di koalisi, Golkar layak mendapatkan posisi pucuk pimpinan tertinggi DPR.
“Kita sepakat koalisi Merah Putih dari tujuh partai, Partai Golkar menempati posisi tertinggi. Jadi, secara demokratis, partai-partai lain penuh keikhlasan memberikan posisi itu kepada Golkar,” jelasnya.
KMP juga lanjutnya, sepakat azaz yang dipakai untuk menentukan posisi calon ketua DPR itu dari jumlah perolehan suara di pileg. Golkar merupakan parpol dengan suara terbesar dalam koalisi Merah Putih.
JAKARTA - Peta politik perebutan posisi Ketua DPR RI makin memanas. Golkar sebagai partai peserta pemilu yang memperoleh suara terbesar kedua setelah
- Ditetapkan Tersangka oleh KPK, Sekjen PDIP Merespons Pertama Kali, Ada Kata Jangan Takut
- Hasto Masih Melaksanakan Tugas Kesekjenan Sebelum KPK Mengumumkan Status Tersangka
- Soal PPN 12 Persen, Saleh PAN: Jangan Saling Menyalahkan
- Sejalan dengan Gerindra, Gemura Dukung Kenaikan PPN 12%
- Rustini Muhaimin Membantu Korban Kebakaran Kemayoran
- Gubernur Jabar Terpilih Dedi Tak Akan Bentuk Tim Transisi Jelang Kepemimpinannya