Setya Novanto is Missing, Ini Kata Media Asing
jpnn.com, JAKARTA - Berita hilangnya Ketua DPR Setya Novanto saat hendak ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Rabu (15/11) malam tak luput dari sorotan media asing. Media-media mancanegara pun ikut mengangkat kaburnya ketua umum Golkar yang menyandang status tersangka e-KTP itu.
Media di Amerika Serikat (AS), Singapura, Australia hingga Eropa memberitakan Novanto yang kini tak diketahui rimbanya. Di AS ada The Washington Post dan The New York Times yang menyajikan berita berjudul Top Indonesia Official Escapes Arrest by Anti-Graft Police dengan mengutip Associated Press.
Bergeser ke Singapura ada The Straits Times yang juga mewartakan kaburnya politikus yang beken disapa dengan panggilan Setnov itu. “Indonesian Speaker Setya Novanto climbed to the top from humble beginnings,” tulis Straits Times yang dikenal sebagai media paling berpengaruh di Singapura.
Sedangkan di Australia ada ABC yang menyajikan berita berjudul Indonesian Speaker Setya Novanto wanted for questioning over corruption scandal, but unable to be found. Bahkan, ABC juga mewartakan kasus hukum Novanto dalam kasus e-KTP sebagai ujian bagi Presiden Joko Widodo.
Pemberitaan tentang Setya Novanto di The Guardian.
Gema soal hilangnya Novanto juga terdengar di Britania Raya. “Top Indonesian politician embroiled in huge corruption case goes missing,” tulis The Guardian.(ara/jpnn)
Berita hilangnya Ketua DPR Setya Novanto saat hendak ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tadi malam tak luput dari sorotan media asing.
Redaktur & Reporter : Antoni
- Pimpinan KPK Sudah Dipilih, Alexander Marwata: Mustahil Bersih-bersih dengan Sapu Kotor
- 2 Bos PT Damon Indonesia Berkah Diduga Jadi Makelar Pengadaan Bansos Presiden
- KPK Dalami ke Mana Saja Wali Kota Semarang Mbak Ita Menukar Uang
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Gembira, Honorer Tercecer dan Database Bisa Seleksi PPPK, Jumlah Peserta jadi Makin Banyak
- Dalami Uang Suap kepada Paman Birin, KPK Periksa 4 Pihak Ini
- Komisi III Pilih Komjen Pol Jadi Ketua KPK, Pernah Menjabat Kapolda Sulut