Seusai Antar Anak Kuliah, Buruh Harian Lepas di Palembang Dibegal

Seusai Antar Anak Kuliah, Buruh Harian Lepas di Palembang Dibegal
Korban Mulyadi saat menunjukan tempat ia dibegal. Foto: Cuci Hati/JPNN.com.

"Saya berteriak minta tolong, dua pelaku ini langsung pergi dan membawa kabur motor saya," tambah Mulyadi. 

Mulyadi mengatakan peristiwa pembegalan itu tidak hanya sekali, tetapi sudah sering. 

"Daerah sini memang rawan aksi kejahatan, pelaku tidak hanya mengambil motor, tetapi juga melukai, " jelas Mulyadi. 

Mulyadi juga sudah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Sukarami Palembang. 

"Saya berharap pelaku segera tertangkap, karena kami sudah sangat resah, " tutup Mulyadi. 

Bendahara RT Tatan Kurba mengatakan, untuk mengantisipasi warga setempat memasang spanduk bertuliskan "HATI-HATI DAN WASPADALAH" DAERAH LANGGANAN BEGAL, TERTANGKAP WARGA/MASSA=HUKUMAN MATI. #AN WARGA KELURAHAN TALANG KELAPA DAN SEKITARNYA. 

"Spanduk itu dipasang untuk antisipasi, karena peristiwa seperti ini tidak hanya sekali, tetapi sering, warga sudah sangat resah, " kata Tatan. 

"Spanduk ini juga sebagai bentuk peringatan kepada warga agar lebih berhati-hati lagi, baik warga Griya Putri Ayu maupun yang lewat di sekitar sini," tutup Tatan. (mcr35/jpnn)

Seorang buruh harian lepas di Palembang Mulyadi, 49, menjadi korban pembegalan yang dilakukan dua orang tak dikenal, Senin (14/10/2024) sekitar pukul 5.30 WIB.


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Cuci Hati

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News