Seusai dari Finlandia, Pemkab Sumedang Belajar Digital Services di Tallinn Estonia
jpnn.com, TALLINN - Delegasi benchmarking Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang mengujungi Kota Tallinn Estonia seusai 4 hari penuh belajar tentang digital services dan pendidikan dari Finlandia.
Kesempatan pertama benchmarking itu difokuskan ke Talin Service Center.
"Alhamdulilah, kami diterima baik oleh Elle Veltmann, Service Centre Manager. Kalau di Indonesia tempat ini namanya Mal Pelayanan Publik (MPP)," ujar Sekda Kabupaten Sumedang Herman Suryatman di Tallinn Service Center Estonia, Senin (28/11).
Dia menambahkan, ada sekitar 500 lebih jenis layanan yang diberikan di Tallin Service Center, baik digital maupun manual.
Beberapa layanan digital terpopuler di Estonia itu antara lain Pajak dan Bea Cukai, Portal Pasien, e-File, dan e-Business Register.
Dia menjelaskan ada aplikasi umum yang digunakan untuk memberikan layanan digital tersebut, namanya AKIS (Avalike Kogunemiste Infosusteem).
Menurut dia, AKIS merupakan platform super aplikasi yang mengintegrasikan semua layanan dalam satu portal.
Semua tahapannya dilakukan secara digital dan terintegrasi, mulai dari akses registrasi, proses rekomendasi pada lintas departemen, sampai dengan perizinan dikeluarkan.
"Aplikasi AKIS tersebut dibangun oleh programmer sendiri yang merupakan pegawai pemerintah," imbuh Herman.
Lamanya pelayanan tergantung kepada besarnya area, contohnya untuk traffic transportation akan memakan sedikit waktu.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang mengujungi Kota Tallinn Estonia seusai 4 hari penuh belajar tentang digital services dan pendidikan dari Finlandia
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- FlexiCicil Bikin Belanja dan Nyicil Berbagai E-commerce Mudah di Satu Aplikasi
- WhatsApp Meluncurkan Fitur Meta AI, Begini Cara Menggunakannya
- Master Bagasi Bikin Bangga Memakai Produk Indonesia di Mancanegara
- Telkomsel Sulap Aplikasi jadi Super App, Kenalkan 3 Fitur Hiburan
- Luncurkan Buku, Rudy Octave Bedah soal Indonesia Darurat Irama