Sewindu Vakum, Merpati Putih Kembali Gelar Kejurnas

jpnn.com, BOGOR - Perguruan Pencak Silat Bela Diri Tangan Kosong (Betako) Merpati Putih kembali bangkit. Setelah delapan tahun vakum dari upaya pembinaan, PPS Betako Merpati Putih kembali menggelar kejuaraan nasional (kejurnas) demi mendapatkan bibit-bibit atlet pencak silat potensial yang bisa berkontribusi untuk negara.
Kejurnas VI Merpati Putih itu merupakan yang pertama setelah delapan tahun tidak menggelar event untuk para pesilat mereka. Ketua Umum PPS Betako Merpati Putih Amos Priono Tri Nugroho mengatakan, perguruan bela dirinya selama sewindu mengalami stagnasi.
Puncaknya saat Guru Besar Merpati Putih Poerwoto Hadi Purnomo meninggal pada Mei 2014 lalu. "Kondisi Merpati Putih terpuruk, bahkan hampir mengalami perpecahan," kata Amos dalam pembukaan Kejurnas VI Merpati Putih di Pusat Pendidikan Zeni (Pusdikzi) TNI AD, Kota Bogor, Sabtu (10/2).
Amos menjelaskan, pelaksanaan Kejurnas VI Merpati Putih merupakan upaya dan kerja keras dari para pengurus Merpati Putih. Amos mengaku salut dengan komitmen para panitia, termasuk salah satunya Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari sebagai salah satu senior di Merpati Putih.
"Bagi kami acara kejurnas ini momentum, bukti eksistensi perguruan. Kalau tidak (terealisasi), kami akan jalan di tempat," ujar Amos.
Di tempat sama, Kharis mengatakan bahwa Kejurnas IV Merpati Putih demi upaya pembibitan. Merpati Putih ingin kembali mencari atlet terbaik dari perguruan mereka, untuk disumbangkan kepada negara.
"Dulu mungkin berkabung karena guru besar kami meninggal, saat ini saatnya untuk kembali mencari yang terbaik lewat seleksi alamiah," kata legislator Partai Keadilan Sejahtera itu.
Menurut Kharis, Merpati Putih pada masa lalu memiliki sejumlah atlet nasional yang berprestasi. Bahkan, ada yang bisa mengharumkan nama bangsa dengan meraih juara dunia.
Perguruan bela diri Merpati Putih kembali menggelar kejuaraan nasional (kejurnas) untuk mencetak atlet-atlet pencak silat unggulan.
- Polisi Tangkap Pedagang Ayam Gelonggongan, Zulhas Membantah
- Prabowo Bentuk 70 Ribu Koperasi Desa, Anggarannya dari Sini
- Mendes Yandri: Insyaallah Swasembada Pangan Segera Terwujud Jika Ada Kolaborasi
- Prabowo Maju Lagi di Pilpres 2029, Zulhas Merasa PAN Teman Setia Gerindra
- Soal Makan Bergizi Gratis Belum Berjalan dengan Baik, Zulhas Beri Alasan Begini
- Mendes Yandri Optimistis Target Ketahanan Pangan Tercapai Berkat Dukungan Stakeholder