Shireen Menyusui, Ikut Puasa nggak ya?

jpnn.com - JAKARTA - Bagi Shireen Sungkar, ramadan tahun ini merupakan yang pertama setelah menjadi bunda. Bayinya, Teuku Adam Al Fatih, masih berusia beberapa bulan. Ibu menyusui memang tidak wajib berpuasa.

Tapi, istri Teuku Wisnu itu tetap mempersiapkan fisik dan mental sebaik-baiknya untuk mengejar pahala di bulan penuh berkah.
 
"Menjalani bulan Ramadan dalam kondisi menyusui menjadi hal baru. Jadi, belum tahu kayak gimana," ungkap Shireen ketika ditemui di Plaza Sentral Sudirman, Jakarta Selatan, kemarin (16/6).

"Aku sudah konsultasi ke dokter. Kalau kuat, jalanin puasa. Kalau nggak kuat, ya kenapa dipaksakan. Yang penting, saya jalankan yang terbaik buat anak," lanjut dia.
 
Meski begitu, Shireen menyatakan masih diizinkan menjalani aktivitas lain selama Ramadan oleh sang suami. Dia memang harus syuting dalam sebuah program khusus Ramadan. Tapi, tentu kegiatannya tak sepadat sebelum si kecil Teuku Adam lahir.
 
"Nggak dilarang sih (beraktivitas di luar). Ketika puasa, Wisnu meminta aku jam 10 malam sudah ada di rumah," jelas Shireen. "Agar bisa sahur dan buka bareng di rumah," kata Shireen menirukan alasan Wisnu.
 
Shireen dapat menerima permintaan Wisnu dengan ikhlas. Dia menyatakan tidak pernah merasa kecewa dengan keputusan tersebut. Sebab, bagi dia, hal itu perlu dilakukan demi kebahagiaan keluarga.

"Di bulan Ramadan ini, aku juga memang ingin lebih memperdalam ibadah aku, nggak mikirin kerja terus," ucap Shireen. (dod/c23/na)