Si Mbak Sudah Mudik ya? Nih Daftar Tarif Infal
jpnn.com - DEPOK – Permintaan warga masyarakat terhadap jasa pembantu rumah tangga (PRT) pengganti atau asisten infal selalu meningkat jelang lebaran.
Pembantu infal tersebut dibutuhkan untuk menggantikan pekerjaan PRT yang sedang mudik. Asisten rumah tangga itu banyak dipesan oleh pejabat, artis hingga kalangan ekonomi atas.
Direktur PT Hadi Jaya, Wuryani Hadi mengatakan, permintaan akan infal mencapai 420 tenaga dalam sepekan. Bahkan, lonjakan itu naik 500 tenaga infalan sepekan menjelang lebaran. Membludaknya asisten rumah tangga musiman ini karena upah yang diberikan lebih besar dari gaji pembantu tetap.
”Kebanyakan orang kaya yang pesan, soalnya mereka tidak mudik. Mulai baby sister dan PRT. Memang sangat besar kebutuhan infal saat ini, sehingga kedatangan mereka ke Depok membludak. Mayoritas dari Jawa Tengah da Jawa Timur,” katanya kepada Indopos (Jawa Pos Group) kemarin.
Wuryani menjelaskan, upah yang harus disiapkan pemesan infal sangat besar. Dengan paket satu bulan kerja mereka memasang tarif upah sampai Rp 3,5 juta. Sedangkan, untuk paket dua minggu sampai Rp 2,5 juta.
Berbeda dengan baby sister dan perawat lansia. Kedua infal profesional tersebut memasang tarif Rp 4 juta hingga Rp 4,5 juta perb bulan. Sementara paket dua minggu mencapai Rp 3,8 juta.
”Sisanya sudah kami salurkan ke Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi. Tergantung paket yang dipesan mereka. Ada sebulan dan dua minggu. Semua infal yang kami sediakan merupakan orang yang profesional. Itu kemauan mereka sendiri yang datang dan minta dicarikan kerjaan. Paling banyak datang dari Tegal, Banjarnegara, Brebes," paparnya.
Lebih lanjut, Wuryani mengaku, tenaga infal yang disalurkan oleh perusahaanya memang yang sudah berpengalaman, dan mantan dari tenaga infal sebelumnya. Rata-rata asalanya dari Provinsi Jawa, diantaranya Sragen, dan Brebes.
DEPOK – Permintaan warga masyarakat terhadap jasa pembantu rumah tangga (PRT) pengganti atau asisten infal selalu meningkat jelang lebaran.
- Hadir di Indonesia AI Day 2024, ESQ Perkuat Kolaborasi Teknologi dan SDM
- KTKI-P Laporkan Kebijakan Kemenkes, Wakil Presiden Diminta Turun Tangan
- Sidang Korupsi Timah, Hakim Pertanyakan Penghitungan Kerugian Negara Berdasarkan IUP
- PMI yang Jadi Korban Pembunuhan di Hongkong Dipulangkan ke Tanah Air
- Polda Metro Jaya Buru Tersangka Penggelapan Haksono Santoso
- Masih Ragu Transplantasi Rambut? Simak Kiat Berikut