SIAGA Luncurkan Sistem Deteksi Covid-19 Nonaplikasi
Rabu, 09 Desember 2020 – 07:55 WIB
Ivan melanjutkan, butuh kerja sama dan tingkat kepatuhan tinggi setiap individu untuk menjalankan sistem.
Selain mendata dengan barcode, sistem juga secara otomatis mengirimkan self assessment yang wajib diisi karyawan H-1 sebelum mereka masuk kantor melalui e-mail.
Tujuannya untuk menilai risiko bawaan. Jika hasil penilaian mengungkap risiko besar, mereka dilarang masuk kantor.
“Dari hasil filtrasi yang tepat dan cepat perusahaan bisa menekan biaya deteksi sampai dengan 90 persen. Swab cukup dilakukan oleh mereka yang berada di ring 1,” lanjut Ivan. (jos/jpnn)
SIAGA meluncurkan sistem Digital Covid-19 Contact Tracing yang bisa dioperasikan secara mandiri oleh perusahaan untuk menekan penyebaran virus corona .
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- Kasus Virus HMPV Ditemukan di Indonesia, Ada yang Anak-anak
- Usut Kasus Pengadaan APD Covid-19, KPK Periksa Song Sung Wook dan Agus Subarkah
- Saksi Ungkit Jasa Harvey Moeis dalam Penanganan Covid, Lalu Ungkap Pesan Jokowi & BG
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru