Siang Ini Ada Aksi 55, Ini Harapan Kementerian Agama

jpnn.com, JAKARTA - Umat Islam dari berbagai daerah akan berkumpul di Masjid Istiqlal pada hari ini (5/5) untuk menggelar Aksi 55. Tuntutan mereka dalam aksi itu adalah mendesak pengadilan menjatuhkan hukuman seberat-beratnya kepada Gubernur DKI Basuki T Purnama yang menjadi terdakwa penodaan agama.
Sekretaris Jenderal Kementerian Agama (Kemenag) Nur Syam pun mengharapkan Aksi 55 di Jakarta hari ini (5/5) bisa berjalan aman dan kondusif tanpa diwarnai kericuhan. “Jangan sampai ada anarkisme dalam pelaksanaan aksi ini," ujar Nur di Kantor Kementerian Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan (Kemenko Polhukam), Jakarta, Jumat (5/5).
Dia menambahkan, umat Islam pada Aksi 55 juga harus memberikan contoh seperti halnya unjuk rasa besar sebelumnya. Baik Aksi 411 ataupun 212 bisa berjalan tertib dan kondusif.
"Karena beberapa aksi sebelumnya selalu damai dan tidak ada tidakan-tindakan anarkistis yang dilakukan," katanya.
Sekadar informasi, Aksi 55 yang diinisiasi Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF-MUI) akan dimulai di Masjid Istiqlal usai salat Jumat. Massa akan bergerak ke Mahkamah Agung untuk mendesak pengadilan menjatuhkan hukuman seberat-beratnya kepada Basuki T Purnama.(cr2/JPG)
Umat Islam dari berbagai daerah akan berkumpul di Masjid Istiqlal pada hari ini (5/5) untuk menggelar Aksi 55. Tuntutan mereka dalam aksi itu adalah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmi, Pemerintah Tetapkan Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah Jatuh pada 31 Maret
- Kemenag Perkuat Integrasi Islam dan Sains di Bidang Kedokteran
- Gerakan 'Ubah Jelantah Jadi Berkah' Dukung Ekoteologi dan Keberlanjutan
- Tanggal Berapa Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025? Simak Penjelasan Kemenag
- UIN Jakarta Masuk QS WUR 2025, Kemenag: Sejalan dengan Internasionalisasi PTKI
- Kemenag Bersama Belasan LAZ Bersinergi Berikan Beasiswa Zakat untuk Pendidikan