Siap Nilai 100 Hari Pertama
F-PKB Kritisi Faksi-Faksi di Polri
Kamis, 14 Oktober 2010 – 08:31 WIB

Siap Nilai 100 Hari Pertama
memilih melanggar hukum untuk mempermudah masalah. “Di republik ini kalau kita taat hukum justru repot. Kalau tidak malah gampang. Contoh kecil saja kalau terkena tilang, aparat polisi justru mengajarkan main belakang agar urusan cepet kelar,” paparnya.
Terpisah, pengamat politik Karel Susetyo menilai, isu mengenai kasus Trisakti yang belakangan diangkat kembali untuk menjegal Komjen Timur Pradopo tidaklah tepat. Pasalnya, kasus trisakti sendiri secara hukum sudah final, dan secara politik juga sudah dituntaskan di DPR periode sebelumnya. Menurunya, jika memang DPR tidak menghendaki Timur seharusnya bisa menggali tentang diri mantan kapolda Metro Jaya ini lebih cermat lagi dengan data-data yang faktual, yang bukan semata menggunakan isu politik lama yang sudah usang. (did)
JAKARTA – Sesuai jadwal, baru hari ini Komisi III DPR bakal melakukan fit and proper test terhadap Komjen Timur Pradopo sebagai calon tunggal
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang