Siap Potong Tangan Anaknya
Rabu, 06 April 2011 – 15:29 WIB
JAKARTA-Hakim Konstitusi, Anwar Usman berjanji akan menjunjung tinggi kode etik hakim. Bahkan dia mengaku tidak segan-segan menindak keluarganya sendiri apabila melanggar kode etik tersebut. Karena menurutnya, jabatan yang diberikan kepadanya merupakan amanah yang harus dijaga.
"Saya akan mengikuti sunnah rasul. Jadi ketika nabi pernah didatangi oleh pemimpin kaum Qurais untuk meminta perlakuan khusus pada salah satu kerabat bangsawan Qurais dan memnta pada rasul, lalu beliau menjawab bahwa andaikan Fatimah anakku mencuri maka akan kupotong tangannya. Ya, mungkin bisa diterjemahkan seperti itu," katanya kepada wartawan usai acara perkenalan dengan keluarga besar MK, di Gedung MK, Rabu (6/4).
Disinggung mengenai kesalahan yang dilakukan hakim Arsyad Sanusi, Anwar tidak mau berkomentar. "Saya tidak mengomentari. Tapi khusus untuk saya, dari dulupun saya menjaga keluarga mengikuti perintah Allah. Jagalah dirimu dan keluargamu dari siksa api neraka," ujarnya.
Istri Hakim Anwar Usman, Syuhada Aji Ahmad, berjanji tidak akan ikut campur dalam urusan kantor suaminya.
JAKARTA-Hakim Konstitusi, Anwar Usman berjanji akan menjunjung tinggi kode etik hakim. Bahkan dia mengaku tidak segan-segan menindak keluarganya
BERITA TERKAIT
- Banyaknya Kementerian Jangan Sampai Membuat Pelayanan Buruk
- Kenang 20 Tahun Tsunami Aceh, Mentrans Iftitah: Momen Penting dalam Bangun Indonesia
- Geger Mahasiswi Tewas Seusai Jatuh dari Lantai 2 Gedung di UPI Bandung
- Diduga tak Bisa Berenang, Dedi Irawan Tewas Tenggelam
- Hasil Survei Lemkapi: Kepuasan Terhadap Kinerja Polri 82,1 Persen
- Libur Natal, 44.800 Penumpang & 10.580 unit Kendaraan Tinggalkan Jawa menuju Sumatera