Siap Rp1 T untuk Stabilisasi Harga

Harga Pangan Dunia Mulai Naik

Siap Rp1 T untuk Stabilisasi Harga
Siap Rp1 T untuk Stabilisasi Harga
Saat ini kata Hatta, meski stok beras nasional masih sangat cukup, namun Bulog tetap berupaya melakukan impor. Kebijakan impor beras dilakukan, bukan untuk masuk ke pasar-pasar masyarakat melainkan untuk antisipasi menjaga stok beras nasional. Hingga akhir tahun, beras impor yang sudah masuk ke gudang bulog mencapai 500 ribu ton.

‘’Impor itu tidak akan digunakan ke pasar, tapi hanya untuk menjaga stok. Sampai akhir tahun ini masuk 500 ribu ton. Stok ini untuk antisipasi perubahan iklim ekstrem. Kita harapkan dengan adanya OP, harga beras yang naik di masyarakat bisa segera turun,’’ kata Hatta.

Pada dasarnya kata Hatta, pelaksanaan OP dilakukan untuk menetralisir harga pokok beras yang naik di pasar-pasar tradisional masyarakat. Untuk tahap awal, OP telah dilakukan pemerintah untuk kawasan Jakarta dan sekitarnya.

‘’Kalau daerah selama ini OP juga sudah ada, tapi kalau di daerah harga-nya masih stabil dan bagus. Kalau di Jakarta, bulog melaporkan akan mengintervensi sekitar 1.000 ton. 40 persen pasokan masuk ke pasar Cipinang,’’ ungkap Hatta.

JAKARTA -- Pemerintah mulai mewaspadai melonjaknya harga pangan dunia. Diyakini, naiknya harga pangan dunia akan berpengaruh besar terhadap sektor

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News