Siap Sambut Biodiesel B30, Industri Otomotif Ubah Spesifikasi Kendaraan
jpnn.com, JAKARTA - Pelaku industri kendaraan komersial menyatakan sudah siap dengan program biodiesel B30 yang diujicobakan pada sejumlah kendaraan diesel.
Marketing Director PT Krama Yudha Tiga Berlian (KTB) Duljatmono mengungkapkan, solar dengan campuran minyak nabati cukup baik dipakai pada mesin diesel Mitsubishi Fuso berdasar hasil uji coba B20.
’’Soal kotor atau tidaknya bergantung penggunaan, penyimpanan, dan daerah operasional. Bukan soal pengolahannya. Untuk mengantisipasi, PT KTB menambahkan double filter pada truk produksi terbaru kami,” ujar Duljatmono, Jumat (14/6).
BACA JUGA: Biodiesel Nasional Kurangi Ketergantungan Impor BBM
Dia menegaskan, saat ini semua model baru yang diproduksi siap menenggak solar B20.
PT KTB pun bersiap untuk menggunakan solar B30 yang direncanakan mulai berlaku tahun depan.
Selain Mitsubishi Fuso, pabrikan kendaraan komersial lain dari Jepang, yakni Hino, siap ikut implementasi aturan pemerintah.
’’Untuk saat ini, kami pelajari tesnya sampai Oktober 2019. Setelah itu baru kami putuskan penambahan atau pengubahan spesifikasi kendaraan yang bersifat minor change,’’ jelas Direktur Penjualan dan Promosi PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) Santiko Wardoyo.
Pelaku industri kendaraan komersial menyatakan sudah siap dengan program biodiesel B30 yang diujicobakan pada sejumlah kendaraan diesel.
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Menko Airlangga Dorong Industri Kelapa Sawit yang Berkelanjutan, Efisien & Kompetitif
- Pakar Ekonomi Beber Hambatan Perkembangan Industri Otomotif
- KPPU Diminta Memelototi Isu Persaingan Usaha Tak Sehat di Industri Otomotif
- KPPU Didesak Dalami Isu Persaingan Usaha Tak Sehat di Industri Otomotif