Siap-Siap, Erick Thohir Bergerak, BUMN Tak Jelas Bakal Dilibas
![Siap-Siap, Erick Thohir Bergerak, BUMN Tak Jelas Bakal Dilibas](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2019/10/21/IMG_20191021_122713.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan akan membereskan persoalan perusahaan-perusahaan BUMN yang tidak aktif.
Menurut Erick, BUMN yang sudah lama tidak beroperasi harus diselesaikan proses penutupannya.
"Itu yang kami bilang yang namanya perusahaan sudah tidak beroperasi sejak tahun 2008, lalu mau diapakan? Kan harus diselesaikan," ungkap Erick di Jakarta, Kamis (30/9).
Erick menegaskan Kementerian BUMN tidak akan menggantung nasib perusahaan yang tidak aktif.
" Apakah pegawainya, asetnya, apakah mungkin bisnisnya. Tidak bisa digantung, termasuk pesangon dan lainnya mesti ada mekanismenya," ujar Erick.
Oleh karena itu, pihaknya sudah membentuk asset management BUMN di bawah Perusahaan Pengelola Aset (PPA) dan Danareksa.
"Mereka sudah mendatakan, sudah rapat dengan saya dan para wakil menteri terkait langkah-langkah yang harus diambil. Tinggal menunggu paperworks, kertas-kertasnya. Dan ini bukan sesuatu yang istilahnya BUMN bangkrut, tidak memang dari 2008 sudah tidak beroperasi. Itu kita sekarang perlu percepatan itu," kata Erick Thohir.
Sebelumnya Kementerian BUMN memastikan adanya rencana pembubaran tujuh perusahaan pelat merah pada 2021.
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan akan membereskan persoalan perusahaan-perusahaan BUMN yang tidak aktif.
- Hadir di INACRAFT 2025, BUMN Mendorong UMKM Naik Kelas, Memajukan Ekonomi Kreatif
- Pertamina Dinobatkan sebagai Perusahaan Terbaik di Indonesia Versi Majalah TIME
- Milad ke-15 Ahlulbait Indonesia, Teguhkan Komitmen Kebangsaan dan Kemanusiaan
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Komisi VI Apresiasi Kementerian BUMN Efisiensi Anggaran dengan Memotong Fasilitas Pimpinan
- Gita Wirjawan dan Sri Mulyani Bicara Menjaga Stabilitas Fiskal RI di Tengah Ketidakpastian Global