Siap-Siap, Keroncong Svaranusa 2024 Bakal Kembali Digelar di Pantura & Banyumas
jpnn.com, JAKARTA - Direktorat Perfilman, Musik, dan Media Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tengah bersiap menggelar Keroncong Svaranusa 2024 “Bhinneka Tunggal Irama, Ora Keroncong Ora Kepenak”.
Direktur Perfilman, Musik, dan Media Ditjen Kebudayaan Kemendikbudristek, Ahmad Mahendra mengatakan kegiatan perdana dijadwalkan dimulai Sabtu, 1 Juni 2024, berlokasi di Limited Cafe, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
"Tahun ini, Kemendikbudristek melaksanakan Keroncong Svaranusa dengan sasaran komunitas musisi keroncong Pantai Utara (Pantura) serta Kabupaten Banyumas dan sekitarnya," jelas Mahendra dikutip, Jumat (31/5).
Sebelumnya, pagelaran pertama Keroncong Svaranusa 2022 berlangsung di Kabupaten Magelang, Surakarta, dan Kota Semarang. Kemudian, Keroncong Svaranusa 2023 diselenggarakan di Kabupaten
Kediri, Jawa Timur.
Menurut Mahendra, musik keroncong telah melekat sejak lama sebagai bagian khazanah seni bernilai tinggi yang tumbuh berkembang dalam masyarakat Indonesia.
Mahendra menuturkan sebagai bagian seni musik yang muncul dari kearifan lokal maka keroncong pun ikut memperkaya kebudayaan nasional.
Oleh sebab itu, Kemendikbudristek berkomitmen akan terus menjaga serta mengembangkan industri musik keroncong.
“Tentu saja dalam hal ini mendorong kreativitas karya para seniman keroncong. Pemberdayaan seniman keroncong amat penting agar kebudayaan tetap hidup sekaligus mensejahterahkan mereka,”
ujar Mahendra, Rabu (29/5).
Kemendikbudristek tengah bersiap menggelar Keroncong Svaranusa 2024 'Bhinneka Tunggal Irama, Ora Keroncong Ora Kepenak'.
- Jateng Muda Banyumas Deklarasi Menangkan Luthfi-Yasin di Pilkada 2024
- Sejumlah Desa di Banyumas Masih Terdampak Kekeringan
- Seniman Faida Rachma Soroti Isu Hunian dan Kepemilikan di Jakarta Biennale 2024
- PembaTIK jadi Instrumen Kemendikbudristek Tingkatkan Kompetensi Guru di Bidang AI
- Kemendikbudristek Dorong Penerapan Hidup Sehat di Sekolah
- Literasi Finansial Bisa Diterapkan Melalui Ekstrakurikuler maupun P5