Siap-Siap, Kurang 10 Tahun Lagi Indonesia Alami Krisis Pasokan Migas
jpnn.com - JAKARTA - Kepala Bagian Humas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Taslim Yunus mengungkapkan bahwa ada ancaman kekurangan pasokan energi pada 2025 mendatang.
Berbicara pada diskusi bertema Menanti Revisi UU Migas di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (29/10), Taslim mengatakan bahwa pemerintah melalui Dewan Energi Nasional telah menetapkan kebutuhan energi pada 2025 sebesar 7,49 juta barel oil equivalent. Dari jumlah itu, 47 persen di antaranya adalah dari sektor minyak dan gas bumi.
"Artinya pada tahun 2025 kita butuh produksi 3,5 juta barel oil equivalent," katanya.
Dia menjelaskan, sekarang ini nilai produksi Indonesia sekitar 2,1 juta barel oil equivalent. "Jadi, kita harus siap-siap untuk menghadapi kekurangan supply sekitar 1,5 juta barel oil equivalent," ungkapnya.
Menurutnya, kekurangan pasokan itu akan terjadi jika tidak ada terobosan dan perubahan dalam meningkatkan produksi. Dia menegaskan, terobosan bukan hanya dengan aturan terkait minyak dan gas, tapi juga harus ada perubahan besar dalam mengelola industri ini.
"Itu yang paling mendasar ke depan menurut kami yang harus kita lihat dan harus kita sadari. Dan kita harus ada sense of crisis untuk migas ini ke depan," ungkap Taslim.
Seperti diketahui, pemerintah dan DPR saat ini tengah melakukan revisi Undang-undang nomor 22 tahun 2001 tentang Minyak dan Gas Bumi. UU itu dipandang banyak memiliki kelemahan dan sudah berkali-kali digugat ke Mahkamah Konstitusi (MK).
Contohnya, MK pernah membatalkan pasal-pasal dalam UU Migas yang dianggap sebagai penyebab liberalisasi penentuan harga minyak di dalam negeri. MK juga membatalkan pasal tentang BP Migas.(boy/jpnn)
JAKARTA - Kepala Bagian Humas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Taslim Yunus mengungkapkan bahwa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 28 Desember 2024 Turun Tipis, Jadi Sebegini Per Gram
- Harga Emas Antam Hari Ini Turun Tipis, Berikut Perinciannya
- Dukung Swasembada Alumunium, Inalum Cetak Kinerja All-Time High
- Qatar dan Abu Dhabi Bakal Gelontorkan Duit untuk Indonesia, Ada Apa?
- Daewoong Memperkenalkan Terapi Sel dari Fasilitas yang Sudah BPOM CPOB
- BTN Gelar Anugerah Jurnalistik & Foto 2025, Ada Hadiah Rp 175 Juta