Siap-Siap, Tahun Depan Impor Garam, Gula, hingga Beras Disetop
Selasa, 10 Desember 2024 – 08:11 WIB
"Jagung itu kebutuhan 13 juta ton. Lebih (produksi jagung pakan), berarti bisa ekspor kita," katanya.
Eks Menteri Perdagangan ini, juga mengatakan target produksi beras pada 2025 bisa mencapai 32 juta ton, sedangkan kebutuhan dalam negeri 31 juta ton.
Kelebihan produksi beras itu, disebut Zulkifli bisa digunakan untuk cadangan pangan apabila terjadi peristiwa luar biasa seperti bencana alam.
"Insyaallah, nanti kita tidak akan impor beras lagi untuk konsumsi," ucap Zulkifli.(antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Pemerintah pasang kuda-kuda untuk menyetop impor berbagai kebutuhan pokok masyarakat.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
BERITA TERKAIT
- 7 Manfaat Rutin Minum Kopi Tanpa Gula, Tekanan Darah Bakalan Tetap Terkendali
- Wow, Indonesia Bisa Cuan Rp 84,2 Triliun Gegara Tak Impor
- PAN Minta Menhut Berhati-hati Soal Rencana Mengubah 20 Juta Hektare Hutan Jadi Lahan Pangan dan Energi
- Pemerintah Bakal Produksi 2,25 Ton Garam di 2025
- Dukung Ketahanan Pangan, Kemdiktisaintek Galakkan Riset & Inovasi Benih Unggul
- Mantap! Produk Perikanan dari Ambon Makin jadi Primadona di Pasar Internasional