''Siapa Bilang Saya Makan APBD?''
Gubernur Sumut Soal Sangkaan Korupsi
Jumat, 22 Oktober 2010 – 15:25 WIB

Gubernur Sumatera Utara Syamsul Arifin. Foto : Dokumen JPNN
JAKARTA - Hari ini Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Syamsul Arifin memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka. Pemeriksaan kali ini merupakan yang pertama sejak Syamsul ditetapkan sebagai tersangka korupsi APBD Langkat tahun 2000-2007 pada pertengahan April lalu. Seperti diketahui, pada pertengahan April lalu KPK menetapkan Syamsul sebagai tersangka dugaan korupsi dana APBD Kabupaten Langkat tahun 2000-2007. Perkiraan kerugian negaranya mencapai ratusan miliar.
Namun Syamsul membantah keras jika dituding menilep dana APBD saat masih menjabat Bupati Langkat. "Siapa bilang saya makan APBD? Saya tidak makan APBD. Itu kan kamu (wartawan) yang bilang," ucap Syamsul sebelum menjalani pemeriksaan di KPK, Jumat (22/10).
Baca Juga:
Menurutnya, mobil mewah Jaguar yang disita KPK juga bukan miliknya. "Jaguar itu kan punya anak saya. Belinya nyicil 36 kali," ucap Syamsul sembari berlalu ke ruang lobi gedung KPK.
Baca Juga:
JAKARTA - Hari ini Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Syamsul Arifin memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk diperiksa sebagai tersangka.
BERITA TERKAIT
- Waspada Hujan Hari Ini di Sejumlah Wilayah di Indonesia
- 5 Berita Terpopuler: Revisi UU ASN Mengubah Sesuatu, Ada Pasal yang Dipersoalkan, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Ma'ruf Amin Sebut Lebih Baik Kirim Bantuan Ketimbang Evakuasi Warga Gaza ke Indonesia
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini
- Cak Imin: Tadi Presiden juga Menelepon Saya
- Pernyataan Terbaru Mensos soal Soeharto Pahlawan Nasional