Siapa Pasien Pertama Virus Corona yang Telah Mengubah Hidup Kita
Kamis, 23 April 2020 – 22:32 WIB
Di Inggris, seorang Perdana Menteri yang bercanda soal berjabat tangan dengan penderita COVID-19, justru hampir mati.
Kehidupan pasca pandemi
Ketika virus ini akhirnya bisa diatasi, bagaimana kehidupan kita selanjutnya?
Photo: Pandemi COVID-19 telah mengubah gaya hidup semua orang, termasuk dalam proses belajar. (Reuters: Caitlin Ochs)
Apakah kita masih akan secara spontan menjabat tangan kenalan baru? Atau tidak lagi.
Kapan kita bisa kembali ke pantai dan berbaring di pasir di antara ratusan orang asing tanpa merasa khawatir?
Sulit membayangkan ke supermarket dan memegang sebiji alpukat tanpa merasa khawatir sama sekali.
Namun seiring dengan itu semua, mungkin juga kita akan berterima kasih kepada virus corona.
Kita jadinya dapat lebih menghargai kesehatan kita sendiri, karena seakan diingatkan hal ini bisa hilang dalam sekejap.
Bayangkan menjadi orang pertama. Di tahap awal. Yaitu, orang pertama yang terinfeksi virus corona
BERITA TERKAIT
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat