'Siapa yang Obok-obok Keharmonisan, Saya Berada di Depan'
jpnn.com - PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran meminta masyarakat tak terprovokasi isu SARA.
”Kalau mudah terpancing dengan isu menyesatkan, apalagi itu mengarah pada SARA, kita akan hancur. Untuk itu, apa pun yang disebarkan melalui apa saja, masyarakat Kalteng jangan mudah terpancing,” terangnya seperti dilansir Radar Sampit, Minggu (4/12).
Sugianto menuturkan, keragaman di Kalteng harus tetap terjaga.
Semua pihak diminta menghindari dan tidak menyebarkan isu menyesatkan yang dapat memecah belah persatuan.
”Kita harus tegas menyikapi kerukunan agama yang sudah terjalin sejak lama ini. Kita hargai perbedaan dan mari kita jaga keharmonisan kita. Siapa yang obok-obok keharmonisan Kalteng, saya yang berada di depan,” katanya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kalteng Abdul Razak mengatakan, keberagaman dan keistimewaan di Kalteng harus disyukuri.
”Tidak semua negara di dunia yang memiliki keberagaman seperti di Indonesia. Tapi, akhir-akhir ini, Indonesia ada sedikit gangguan yang mempersoalkan keberagaman. Gangguan ini harus dilawan seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.
Dia mengapresiasi apel Nusantara Bersatu yang dilaksanakan Korem 102 Panju Panjung bersama Polda Kalteng yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat beberapa waktu lalu.
PALANGKA RAYA – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran meminta masyarakat tak terprovokasi isu SARA. ”Kalau mudah terpancing
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Macet Total, Ternyata Ini Penyebabnya
- Alhamdulillah, Warga Cikaret Kini Miliki Trafo PLN, Aliran Listrik Makin Stabil
- Jembatan Sungai Rokan Miring, Kendaraan Berat Dilarang Melintas
- Masa Cuti Kampanye Berakhir, Aep Syaepuloh Kembali Jabat Bupati Karawang
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai