Siapkan Formula Khusus
Sabtu, 31 Desember 2011 – 16:28 WIB
JAKARTA - Kegagalan timnas voli indoor Indonesia merebut emas di SEA Games 2011 benar-benar memberikan tamparan keras bagi PP PBVSI. Hasil itu merupakan kemunduran dibanding dua SEA Games sebelumnya. Tak ingin hal tersebut terjadi di masa mendatang, PP PBVSI pun berniat mengubah kebijakan penyelenggaraan Pelatnas. "Mau tak mau hal itu memang harus dilakukan. Semua harus berkorban untuk voli Indonesia. Jangan sampai nantinya yang disalahkan selalu pelatih dan pemain," tambah Victor.
"Nantinya dalam sebulan, para pemain yang terpilih akan masuk Pelatnas selama dua minggu. Selebihnya mereka akan berlatih di klub masing-masing. Ini mau tak mau memang harus dijalankan," terang Victor Laiyan, pelatih kepala timnas voli indoor putri Indonesia.
Baca Juga:
Jika kebijakan tersebut benar-benar terlaksana, tentu hal itu merupakan langkah revolusioner. Ini adalah kali pertama Pelatnas diberlakukan kebijakan seperti itu. Selama ini, pola Pelatnas memang banyak dikeluhkan para pelatih. Alasannya, waktu yang dimiliki para pelatih dan pemain sangat sempit karena Pelatnas selalu digeber terlalu dekat dengan even resmi. Hal itu membuat para pelatih seolah kejar setoran terhadap hasil yang dipatok PP PBVSI.
Baca Juga:
JAKARTA - Kegagalan timnas voli indoor Indonesia merebut emas di SEA Games 2011 benar-benar memberikan tamparan keras bagi PP PBVSI. Hasil itu merupakan
BERITA TERKAIT
- Bojan Hodak Sampaikan Kabar Baik Menjelang Persib Bandung Jamu Dewa United
- Kekompakan Jorji dengan Imam Tohari Masih Dibentuk di India Open 2025
- Jadwal Debut Rinov/Lisa dan Dejan/Fadia di 32 Besar India Open 2025
- Hangtuah Jakarta Incar Kemenangan di Kandang Bali United Basketball
- Borneo FC Vs Semen Padang 1-3, Cek Klasemen Liga 1
- Bojan Hodak Bicara Debut Gervane Kastaneer di Persib Bandung, Lawan Dewa United?