Siapkan Kebijakan Baru, Mendikdasmen Abdul Mu'ti Serap Aspirasi Pemda
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti mengungkapkan pentingnya mendengarkan aspirasi serta masukan, dari para pemangku kepentingan pendidikan di daerah sebagai pijakan dalam merumuskan kebijakan nasional.
“Kami ingin mendengar apa yang terjadi di daerah untuk menjadi masukan bagi kami dalam mengambil kebijakan nasional, khususnya yang berkaitan dengan pendidikan,” ucap Mendikdasmen Abdul Mu'ti, Kamis (26/12).
Menurut Mendikdasmen, visi pendidikan bermutu untuk semua telah dirumuskan berdasarkan amanat UUD 1945 dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, yang menjamin hak setiap warga negara untuk mendapatkan pendidikan yang bermutu.
Visi itu juga sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menjadikan pendidikan sebagai pilar utama dalam membangun Indonesia yang kuat, maju, dan berdaulat.
Menteri Mu'ti memaparkan dua hal utama dalam arah kebijakan pendidikan. Pertama ialah memastikan bahwa setiap warga negara dapat mengakses pendidikan sebagai hak dasar mereka.
Namun, dia menyoroti sejumlah tantangan, seperti kendala geografis, kondisi ekonomi, situasi keamanan, dan sebagainya.
Kedua, memastikan mutu pendidikan yang diterima masyarakat sesuai dengan standar yang ditetapkan.
"Tantangan kesenjangan mutu pendidikan di berbagai daerah menjadi perhatian serius yang harus segera diatasi," ujar dia.
Siapkan kebijakan baru di bidang pendidikan, Mendikdasmen Abdul Mu'ti menyerap aspirasi pemda
- Kontroversi Gelar Kehormatan untuk Raffi Ahmad, UIPM Kirim Surat kepada Menteri
- PGRI: Selamat Bekerja Presiden Prabowo, Harapan Guru Disandarkan kepada Menteri Pendidikan Baru
- Inikah Menteri Pendidikan Baru jika Anies-Muhaimin Menang Pilpres?
- Niat Baik Universitas Jepang Terganjal Kebijakan Kemendikbudristek
- 2 Lembaga Pendidikan di Aceh Terima Bantuan 55 Unit Komputer dari BPKH
- Mohammad Nuh Menyebut ESQ Mencetak Orang-Orang Saleh