Siapkan Pesawat Nirawak untuk Antar Paket

jpnn.com - PERUSAHAAN jual beli online, Amazon dikabarkan tengah menguji sistem pengiriman menggunakan barang dengan menggunakan pesawat tanpa awak. Kabar  itu disampaikan  Chief Executive sekaligus pendiri Amazon, Jeff Bezos seperti dilansir laman Daily Telegraph, Minggu (1/12).

Bezos mengatakan bahwa pesawat nirawak bisa membawa paket yang seberat lima pon atau sekitar 2,3kg. "Itu seperti membawa 86 paket yang Amazon biasa kirimkan," katanya.

Pesawat tanpa awak itu akan mengambii barang-barang dari pusat distribusi Amazon dan membawanya ke setiap rumah pelanggan. "Saya tahu ini seperti fiksi ilmiah, tetapi ini bukan," lanjutnya.

Layanan ini akan dinamakan Prime Air itu merupakan upaya Amazon meningkatkan efisiensi untuk meningkatkan pendapatan. Dalam situsnya, Amazon juga menampilkan video yang menunjukkan pesawat tanpa awak ini mengambil paket dari sebuah gudang mereka dan mengirimnya ke depan pintu konsumen.

Namun layanan ini harus terlebih dahulu disetujui otoritas AS. Otoritas penerbangan di AS, FAA belum menyetujui penggunaan pesawat tanpa awak untuk kegunaan sipil.

Sejauh ini, FAA menyetujui penggunaan pesawat tanpa awak untuk kepolisian dan agen pemerintahan. Ruang udara sipil diharapkan akan dibuka untuk semua jenis pesawat tanpa awak di AS pada 2015 dan di Eropa pada 2016.

Amazon mengatakan, dari sudut pandang teknologi, pihaknya siap untuk memasuki operasi komersil segera setelah peraturan yang dibutuhkan ada. "FAA secara aktif membahas aturan mengenai kendaraan udara tanpa awak. Kami berharap lampu hijau akan diberikan secepatnya pada 2015," pungkasnya. (esy/nam/jpnn)