Sibuk Tangkap Tangan, KPK Dikecam
Kamis, 30 Mei 2013 – 19:20 WIB
Dikatakan, bisa saja DPR menyetujui semua anggaran yang dibawa oleh masing-masing kementerian ke DPR. "Tapi kita minta KPK juga ikut hadir menyaksikan proses persetujuan tersebut sebagai upaya pencegahan korupsi. Tapi mereka pasti tidak mau," ungkap Yani.
Menurutnya, KPK itu lebih suka membiarkan proses korupsi berlangsung, setelah itu langsung tangkap tangan karena cara-cara seperti itu ramai pemberitaannya.
"Kalau pencegahan kan sifatnya edukatif dan tidak menarik perhatian media massa. Tapi kalau tertangkap tangan, kesannya KPK itu canggih, padahal itu hanya panggung popularitas," kata Ahmad Yani. (fas/jpnn)
JAKARTA - Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Ahmad Yani mengingatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang hingga saat ini dinilai tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 2 Remaja Tenggelam di Perairan Desa Sungai Selari, Bea Cukai Bengkalis Bantu Cari Korban
- Presiden Prabowo Sebut Indonesia Sedang Menyusul Brasil
- APP Group Tegaskan Dukungan Pengelolaan Mangrove Berkelanjutan di COP 29 Azerbaijan
- KAI Properti Hadir di KAI Expo 2024
- Mendiktisaintek Ogah Ikut Campur Urusan Bahlil dan UI
- Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2: Honorer Masa Kerja 2 Tahun Kurang 1 Bulan Bisa Dibantu?