Sidak Penyaluran Bansos di Tangerang Bu Risma Geram, Ada Apa?

jpnn.com, TANGERANG - Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini kembali menemukan pemotongan dan bantuan saat melakukan inspeksi mendadak (sidak) di dua wilayah di Kota Tangerang, Banten.
Risma mengatakan sidak kali ini juga untuk pengecek langsung ke lapangan kecocokkan kartu identitas penerima dengan daftar penerima Bantuan Sosial Tunai (BST).
"Saya sengaja sidak ini tidak memberi tahu kepala daerah (Wali Kota Tangerang) di sini. Saya sendiri mau tahu langsung bagaimana masyarakat menerima bantuan sosial," kata Risma, saat mengunjungi salah satu rumah warga di Tanggerang, Rabu (28/7).
Dalam sidak tersebut, Risma geram karena menemukan penerima bansos yang dipotong oleh pendamping di wilayah Karang Tengah, Kota Tangerang.
"Kamu dananya dipotong oleh siapa? Sebut namanya, kamu jangan takut ada polisi di sini yang siap menindaklanjuti," ucap Risma pada penerima bansos.
Warga yang bernama Wowoh yang tinggal di gang kawasan Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang mengaku pernah dimintai Rp 50 ribu untuk mendapatkan bantuan sosial dari Kemensos beberapa waktu lalu.
"Ada orang saya dimintai uang tunai Rp 50 ribu. Tetapi sampai sih bantuannya ke saya, awalnya emang agak ribet, bolak-balik gitu," jelas Wowoh kepada Risma.
Eks Wali Kota Surabaya itu meminta kepada warga penerima bantuan sosial untuk berani melapor jika menemukan adanya potongan pada bantuan yang mereka terima.
Menteri Sosial Tri Rismaharini geram saat kembali menemukan pemotongan bansos di dua wilayah Tangerang
- Semarak Ramadan 2025, Petrokimia Gresik Tebar Bansos hingga Rp 682,5 Juta
- Genjot Upaya Kikis Kemiskinan di Jateng, Gubernur Luthfi Gelontorkan Bansos
- 48 ASN di Rejang Lebong Diberi Sanksi Teguran, Ini Sebabnya
- Jakarta Banjir, HNW Turun Langsung Salurkan Bantuan & Puji Gerak Cepat Pemerintah
- Gus Ipul Pastikan Efisiensi Tak Ganggu Pelayanan Masyarakat di Kemensos
- Luhut Blak-blakan soal Bansos Rp 500 Triliun yang Selama Ini Tak Tepat Sasaran