Sidak, Satgas Pangan Temukan Gula Rafinasi dan Makanan Kedaluwarsa
jpnn.com, BATAM - Tim Satgas Pangan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tos 3000, Batam, Kepri, Rabu (24/5).
Dalam sidak tersebut tim yang dipimpin Ditreskrimsus Polda Kepri menemukan gula rafinasi dan makanan kedaluwarsa.
Direktur kriminal khusus Polda Kepri Budi Suryanto mengaku akan menyelidiki temuan tersebut.
"Temuan ini akan kami cari tau berasal dari mana," kata Budi Suryanto kepada Batam Pos (Jawa Pos Group) kemarin.
Dia mengatakan pihaknya sudah mengambil beberap sampel, untuk penyelidikan. Dan juga sudah menanyakan ke pedagang yang menjual gula dan barang kedaluwarsa itu.
Dari pantauan Batam Pos (Jawa Pos Group), beberapa bungkus gula rafinasi diamankan Polda Kepri. Termasuk sarden dan bumbu yang kedaluwarsa.
Gula rafinasi diketahui cukup sangat berbahaya. Dimana bila dikonsumsi secara berkelanjutan, makan akan menyebabkan beberapa penyakit seperti Osteoporosis, Diabetes, Hiperglikemia (suatu keadaan gula terlalu tinggi dalam darah,red).
"Karena tak ingin terjadi hal yang tak diinginkan, makanya kami amankan dulu," tuturnya.
Tim Satgas Pangan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Tos 3000, Batam, Kepri, Rabu (24/5).
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- PPPK 2024 Tahap I Kota Batam, 1.900 Honorer Lulus
- Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak
- Jalan Layang Sungai Ladi Diresmikan, Kepala BP Batam: Ini Jadi Solusi Kemacetan
- Benahi Infrastruktur, BP Kembangkan Batam sebagai Destinasi Investasi Unggulan di RI
- PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar