Sidang Dana Pensiun Pertamina, Edward: Jaksa Berbelit-belit
jpnn.com, JAKARTA - Sidang lanjutan perkara korupsi pengelolaan dana pensiun PT Pertamina senilai Rp 1,4 triliun di PT Sugih Energy Tbk (SUGI) dengan terdakwa Edward Seky Soeryadjaya (ESS) kembali digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa (13/11) kemarin.
Terdakwa Edward hadir didampingi kuasa hukum dan istrinya Atilah Soeryadjaya.
Dalam sidang yang agendanya adalah pemeriksaan terhadap terdakwa ini, Edward banyak dicecar pertanyaan oleh jaksa penuntut umum (JPU) terkait keterlibatannya dalam proses transaksi jual beli saham di SUGI.
Dalam menjawab pertanyaan JPU, Edward menjelaskan mengenai ilmu saham kepada jaksa. JPU yang dipimpin oleh Tasjrifin itu beberapa kali menanyakan pertanyaan yang sama kepada Edward.
Hanya saja, jaksa tampaknya kesulitan dalam memahami substansi terkait transaksi jual-beli saham dalam kasus ini, sehingga pertanyaan yang diajukan terkesan berbelit-belit bagi Edward.
"Begini ya, tadi sudah saya jelaskan di awal, saham SUGI pada waktu itu sangat laris manis. Banyak broker itu berebut ingin jadi pialang. Jadi saat itu barang yang cari uang. Jangan diputar-putar pertanyaannya," pinta Edward.(chi/jpnn)
Tadi saya sudah jelaskan di awal. Jadi saat itu barang yang cari uang. Jangan diputar-putar pertanyaannya.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta
- Triwulan III 2024, TASPEN Catat Pertumbuhan Investasi 10,55%
- ASABRI Serahkan Dana Pensiun Kepada Irjen Kemhan RI
- Cara Buka BRIFINE via BRImo Biar dapat Reward
- Seperti Veteran, Atlet Bakal Mendapatkan Dana Pensiun
- PP Infrastruktur & DPLK BRI Kerja Sama Meningkatkan Kesejahteraan Purnakerja