Sidang Pemecatan Tenaga Kerja, Saksi TEPI Terpojok
Senin, 24 Juni 2013 – 20:51 WIB
JAKARTA - Pengadilan Hubungan Industrial, Jakarta, Senin (24/6) kembali menggelar sidang sengketa perselisihan pemutusan hubungan kerja antara Total E&P Indonesie (TEPI) sebagai penggugat dan Judith J. Navarro Dipodiputro sebagai tergugat.
Dalam persidangan yang menghadirkan saksi Bayu Parmadi, Manager Human Resources TEPI dari penggugat itu terungkap bahwa (TEPI), perusahaan migas asal Perancis yang menjadi kontraktor Migas di Blok Mahakam bersama perusahaan Inpex Corporation dari Jepang, tak pernah mengkomunikasikan rencananya memberhentikan Judith J. Navarro Dipodiputro dari jabatannya sebagai Vice President Corporate Communication, Government Relations and CSR kepada BP Migas.
Bayu mengakui bahwa ketika Judith pertama kali bekerja, pihak perusahaan meminta izin kepada BP Migas untuk mempekerjakannya sebagai Vice President Corporate Communication, Government Relations and CSR. Sedangkan tentang alasan efisiensi dan reorganisasi yang menyebabkan jabatan Judith dihilangkan, Bayu menegaskan bahwa perusahaan tidak pernah meminta izin BP Migas.
"Sepengetahuan saya belum ada," ujar Bayu Parmadi.
JAKARTA - Pengadilan Hubungan Industrial, Jakarta, Senin (24/6) kembali menggelar sidang sengketa perselisihan pemutusan hubungan kerja antara Total
BERITA TERKAIT
- Pekan TV Fujian dan MNC Jalin Kerja Sama, Siap Perkenalkan Budaya Quanzhou di Tanah Air
- Jebolan Indonesian Idol Ini Bakal Sepanggung Lagi di Malam Puncak Ulang Tahun MNC Group
- Terima Aspirasi Aliansi Pejuang Seleksi CPNS 2024, Paul Finsen Mayor Berharap Prabowo Turun Tangan
- Heru B. Wasesa dan Tim Gali Fakta Sejarah Nusantara dari Perspektif Eropa
- BPKP Usulkan Rancangan Kebijakan MRPN Lingkup Pemerintah Daerah
- Eks Tim Mawar Kenang Presiden Prabowo yang Rela Korbankan Diri demi TNI