Sidang Sengketa Pilkada Mitra di MK Ricuh
Jumat, 12 Juli 2013 – 19:20 WIB
JAKARTA – Sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara di Mahkamah Konstitusi (MK) diwarnai kericuhan. Adik Bupati Mitra, Sherly Tjanggulung diduga dianiaya oleh salah satu kubu penggugat, Jumat (12/7).
Sherly mengaku dianiaya setelah sidang dengan mendengarkan keterangan saksi digelar. “Setelah selesai sidang di MK, saya dihadang oleh puluhan massa dari kubu Bupati yang menangkan pilkada Mitra,” kata Sherly kepada wartawan di Jakarta.
Tak terima dengan pemukulan itu, Sherly menyatakan bakal melaporkan pelaku pemukulan kepada pihak kepolisian. “Saya mau ke rumah sakit dulu. Setelah itu baru lapor polisi. Saya minta pelaku ditangkap,” tegasnya.
Korban mengaku tidak mengetahui motif pemukulan yang diduga dilakukan wanita berinisial LP. “(Tapi) Saya rasa di CCTV (kamera pengintai) MK masih ada rekaman pemukulan itu,” tandasnya.
JAKARTA – Sidang lanjutan perselisihan hasil pemilihan kepala daerah (Pilkada) Minahasa Tenggara (Mitra), Sulawesi Utara di Mahkamah Konstitusi
BERITA TERKAIT
- Pekerja Migran Meninggal di Suriah, Keluarga: Dianiaya Majikan
- Bhabinkamtibmas Polsek Senapelan Sampaikan Pesan Damai Pilkada 2024 ke Rumah-Rumah Warga
- Polres Rohul Gelar Doa Bersama, Jalin Ukhuwah dan Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada
- AKBP Kurnia Ajak Ulama dan Santri Jaga Keamanan-Ketertiban Jelang Pilkada di Meranti
- Alhamdulillah, Korban Kebakaran Pasar Karangkobar Terima Klaim Asuransi
- Kapolres Banyuasin Ajak Masyarakat Jaga Kondusivitas Jelang Pilkada 2024