Sidang Tragedi India Berlangsung Tertutup
Selasa, 08 Januari 2013 – 08:35 WIB
Dia mengaku dipukuli dengan tongkat saat para pelaku memerkosa Pandey. Para pelaku juga menganiaya korban secara sadis pada bagian tubuhnya yang paling pribadi. ’’Si sopir menggunakan tongkat besi untuk menyerang,’’ kata Awindra Pandey, teman korban.
Seorang penyidik Rajiv Mohan menyebut, hasil tes DNA membuktikan bahwa darah korban sama dengan bercak yang ditemukan pada baju para tersangka. Dalam wawancara terpisah dengan Reuters, Awindra bertutur bahwa pelaku membawa mereka berputar-putar di New Deli selama dua jam sebelum dibuang ke jalan. Saat itu, mereka dalam kondisi tak mampu berdiri dan telanjang.
Awindra mengaku tidak ada orang yang membantunya selama sekitar 25 menit. Tetapi, akhirnya datang tiga mobil polisi yang melihat korban. Bahkan, polisi sempat berdebat soal siapa yang akan menangani kasus itu terkait yurisdiksi atau tempat kejadian perkara.(CNN/AFP/RTR/cak/dwi)
NEW DELHI – Kasus pemerkosaan dan pemukulan atas seorang mahasiswi India di dalam bus umum di New Delhi pada 16 Desember lalu akhirnya disidangkan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Operasi Patkor Kastima 2024 Dimulai, Bea Cukai-JKDM Siap Jaga Kondusifitas Selat Malaka
- Hari Martabat dan Kebebasan, Simbol Ketahanan dan Harapan Rakyat Ukraina
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer